Sabtu, 21 September 2024

ALUR NOVEL NEGERI 5 MENARA

 

Novel ini mengisahkan perjalanan kehidupan Alif dalam mewujudkan cita-citanya. Novel ini menjadi menarik karena berbagai plot cerita yang disusun begitu rapi, walaupun alur waktu tidak berurutan, namun pembaca tetap dapat memahami alur cerita secara keseluruhan.

Sehingga novel ini tidaklah sulit untuk dinikmati pembaca, yang terkadang sulit untuk memahami bahkan barus membaca lebih dari 1 kali untuk menyusun urutan plot yang terjadi.

Tokoh utama pada novel ini adalah Alif, seorang yang berhasil meraih mimpinya walaupun tidak dengan jalan yang diinginkannya, namun dengan jalan yang dikehendaki Allah. Alur yang diambil oleh penulis, Ahmad Fuadi adalah alur mundur, menceritakan kisah balik Alif di masa silam.

Seperti apa jalan kisah kehidupan Alif, mari kita masuk ke alur novelnya.

 

Novel diawali dengan Alif yang berjalan mendekati jendela kantornya, disana dia menatap jauh keluar gedung kantornya.

Kantor Alif berada disalah satu lantai di Gedung yang berada di pusat kota washington dc.

Mata Alif menerawang jauh melihat suasana luar, udara yang dingin tetap saja menjangkit walau Alif berada dalam ruangan.

Sampai saat ini Alif masih belum terbiasa dengan musim yang jauh berbeda dengan kampung halamannya di Manunjau, kecamatan kecil yang berada di Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Walau demikian Alif tetap bersyukur dapat menikmati suasana salju yang tentram, ajaib dan aneh ini.

Yaa, walaupun badannya gatal-gatal sih, Kalo ditempat mimin biasa disebut biduran, ketika kita gatal karena suhu udara yang dingin.

Alif menikmati hari terakhirnya masuk kantor karena esok hari ia akan berangkat ke Eropa, tepatnya ke London Ibu Kota Inggris untuk meliput dan juga untuk urusan pribadinya.

Novel beralih di hari selanjutnya, Alif berkemas dan mempersiapkan segala barang yang akan dibawanya, ketika persiapan Alif selesai, ada bunyi messenger yang segera Alif buka.

Mungkin banyak dari temen-temen yang asing yah dengan kata messenger, messenger itu aplikasi chat di pc maupun laptop yang populer di tahun itu.

Inget ya, latar waktu di bagian ini adalah di tahun 2000-an.

Ternyata pesan yang masuk adalah pesan dari sahabat Alif sejak di Pondok Pesantren Madani dulu. pesan dari Batutah, atau Atang yang berasl dari Bandung, yang merupakan salah satu dari 5 menara, begitu juga alif yang merupakan salah satu menara.

Dari perbincangan itu, diketahui bahwa Atang saat ini tinggal di Kairo dan Atang mengetahui jika Alif akan ke London, karena Atang juga akan menghadiri acara yang juga diikuti Alif sebagai perwakilan dari Al Azhar.

Dalam perbincangan itu Alif dan Atang mengingat kembali masa-masa dimana mereka sama-sama berjuang di Pondok Pesantren Madani.

Hingga Alif kembali membayangkan masa-masa itu dan alur pun beralih ke masa lalu.

Itu dulu ya untuk bagian  1, lanjut besok untuk bagian 2 nya.